14 Hal yang Makruh Dikerjakan Ketika Salat, Apakah Kamu Melakukannya?
Selain termasuk rukun Islam, salat adalah ibadah utama yang hukumnya wajib bagi kaum muslim.
Perintah salat terdapat dalam beberapa ayat Al-Qur'an, seperti pada surat An Nisa ayat 103. Allah SWT berfirman:
اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا
Artinya: "Sungguh, salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman," (QS An Nisa:103)
Selain hal-hal yang diwajibkan, ada juga perkara-perkara 'makruh' yang sebaiknya dihindari saat melaksanakan salat. Perkara yang makruh (suatu larangan yang bersifat tidak pasti) ini, meskipun tidak membatalkan salat tapi bisa mengurangi kekhusyukan salat.
Hal-hal Makruh dalam Salat
Dikutip dari buku Panduan Pintar Salat oleh Rachman, makruh dalam salat berarti salat menjadi batal karena mengerjakannya, tapi jika ada upaya untuk menghindari semua hal yang makruh maka akan mendapat pahala.
Perkara yang makruh (suatu larangan yang bersifat tidak pasti) ini, meskipun tidak membatalkan salat tapi bisa mengurangi kekhusyukan salat.
Berikut adalah hal-hal yang jadi perkara makruh saat salat:
1. Meletakkan Kedua Tangan di Lantai Ketika Sujud
Anas berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Luruslah dalam sujud dan janganlah salah seorang di antara kalian meletakkan kedua lengannya seperti yang dilakukan anjing." (HR Al-Bukhari)
2. Menahan Pakaian atau Lengan Baju dan Menahan Rambut Ketika Akan Sujud
Dari Ibnu Abbas RA, Rasulullah SAW bersabda:
"Kita diperintah untuk sujud di atas tujuh tulang dan kita tidak boleh menahan pakaian serta rambut (saat mengerjakan salat)" (HR Bukhari dan Muslim)
3. Melihat ke Atas
Memandang/memandang kepala atau melihat ke atas menjadi hal yang sebaiknya tidak dilakukan saat salat karena hukumnya makruh.
Anas berceita, Rasulullah SAW bersabda, "Mengapa orang-orang itu mengangkat pandangannya ke langit dalam salat mereka?
Kemudian sabda Rasulullah semakin keras, " Hendaklah orang-orang berhenti mengangkat pandangan mereka ke langit ketika berdoa dalam salat atau mata mereka akan tersambar,"
4. Salat Ketika Ada Makanan yang Dihidangkan
Aisyah berkata bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda, "Jika makan malam sudah dihidangkan, kemudian iqamah salat juga sudah dikumandangkan, maka mulailah dengan makan malam."
Dari Abdullah bin Umar, Rasulullah bersabda, "Jika salah seorang di antara kalian sudah ada di depan makanan, hendaklah dia tergesa-gesa sehingga dia memakannya meskipun salat sudah didirikan."
5. Menoleh dengan Kepala atau Pandangan ke Kanan atau Kiri
Menoleh adalah perkara makruh saat salat, baik itu dengan memalingkan wajah atau dada dalam salat.
Rasulullah SAW bersabda, "Itu adalah penipuan yang dilakukan oleh setan terhadap salat seorang di antara kalian," (HR Bukhari)
Dalam hadits lainnya dari Anas RA, berkata bahwa Rasulullah bersabda,
"Jauhilah olehmu menoleh dalam salat. Sesungguhnya menoleh dalam salat adalah sebuah kebiasaan. Jika memang harus, lakukanlah dalam salat tathawwu' (sunnah), bukan dalam salat fardhu," (HR Tirmidzi)
6. Meletakkan Tangan di Pinggang
Meletakkan atau kerkacak pinggang termasuk hal makruh ketika salat.
Dalam hadits yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, Abu Hurairah berkata,
"Rasulullah melarang seseorang salat mukhtashiron (tangan diletakkan di pinggang)," (HR. Bukhari dan Muslim)
Dan karena Aisyahtidak menyukai seorang yang salat dengan meletakkan di pinggangnya. Kemudian dia berkata,
"Sesungguhnya orang-orang Yahudi yang melakukan hal itu."
7. Anggota Tubuh yang Bergerak dengan Berlebihan
Ketika anggota tubuh bergerak secara berlebihan saat salat, ini termasuk hal makruh. Mu'aiqib berkata Nabi Muhammad SAW pernah bersabda,
"Jika kau harus melakukannya (bergerak-gerak dalam salat), maka cukup sekali saja."
8. Melakukan Hal-hal yang Bisa Melengahkan dan Melalaikan
Aisyah bercerita bahwa Nabi SAW pernah mengerjakan salat dengan kain yang memiliki beberapa gambar. Beliau melihatnya secara sekilas.
Saat berpaling, beliau bersabda Bawa pergi kainku ini pada Abu Jahm, dan bawakanlah aku kain tebal tanpa gambar milik Abu Jahm, karena ini telah melalaikan diriku dalam salatku,"
Anas bercerita, "Tirai Aisyah menutupi satu sisi rumahnya, kemudian Nabi SAW bersada 'Singkirkanlah tiraimu itu dari hadapan kami, karena gambar-gambarnya telah menganggu dalam salatku.'"
9. Meludah ke Depan atau ke Sebelah Kanan
Meludah saat salat ke depan atau sebelah kanan menjadi salah satu makruh. Anas berkata Nabi SAW bersabda,
"Sesungguhnya jika salah seorang di antara kalian berdiri dalam salatnya maka sesungguhnya dia tengah bermunajat kepada Rabb-nya, atau sesungguhnya Rabb-nya ada di antara dirinya dengan kiblat.
Oleh karena itu, janganlah di antara kalian meludah arah kiblatnya. Tetapi, hendaklah dia meludah ke sebelah kiri atau di bawah kakinya.
Setelah itu, beliau mengambil ujung selendang dan meludah ke arahnya, dan lalu menggosokkan sebagian pada sebagian lainnya seraya bersabda, 'Atau melakukannya seperti ini.'"
10. Mengikat dan Mengepang Rambut
Ibnu Abbas berkata Nabi SAW pernah bersabda, "Aku diperintahkan untuk bersujud di atas tulang dan tidak melipat pakaian dan rambut." (HR Al-Bukhari)
Abdullah bin Abbas juga pernah melihat Abdullah bin Al Harits salat dengan rambut yang terkepang di bagian belakang, lalu dia mengurai kepangannya itu. Ketika kembali, dia menemui Ibu Abbas seraya bertanya,
"Mengapa kau melihat rambutku seperti itu?"
Dia menjawab, "Sesungguhnya aku pernah mendengar Nabi SAW bersabda, 'Sesungguhnya perumpamaan ini adalah seperti orang yang mengerjakan salat sedang dalam keadaan melipat pakaian.'" (HR Muslim)
11. Menutup Mulut dan As-Sadl dalam Salat
Rasulullah SAW melarang As-Sadl atau menempelkan pakaian ke tubuh, kemudian memasukkan kedua tangan ke dalamya, lalu rukuk dan sujud dalam keadaan tersebut.
Ada juga yang mengatakan, As-Sadl adalah kondisi ketika meletakkan bagian tengah sarung di atas kepada dan membiarkan kedua ujungnya ada di sebelah kanan dan kirinya tanpa meletakkan keduanya di atas kedua pundaknya. Di Dalam salat dan melarang seseorang menutup mulutnya dalam salat."
12. Membuka Mulut saat Menguap
Rasulullah SAW bersabda, "Menguap itu dari setan. Oleh karena itu, ketika salah seorang di antara kalian menguap, hendaklah dia menutup mulut semampunya."
13. Menekan atau Menyelang-nyeling Jari Jemari Sampai Bunyi 'Krek'
Secara tidak sadar, hal ini sering dilakukan dalam salat. Namun, menekan jari jemari hingga berbunyi 'krek..krek..' ternyata masuk makruh.
Sebagaimana hadits dari Ali bin Abi Thalib RA, dikatakan Rasulullah SAW bersabda,
"Jangan menyembunyikan jarimu ketika salat," (HR Ibnu Majah)
14. Mengusap Kerikil Lebih dari Sekali di Tempat Sujud
Dari Mu'aiqib ia berkata, "Aku pernah bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai mengusap kerikil dalam salat, beliau bersabda,
"Jika salah seorang dari kalian melaksanakan salat maka janganlah mengusap kerikil (yang menempel dahi) sebab rahmat Allah SWT telah menyongsongnya," (HR Tirmidzi)
Itu tadi hal-hal makruh dilakukan ketika salat. Mengetahui perkara yang makruh dikerjakan saat salat sangat penting bagi setiap muslim, untuk meningkatkan kualitas ibadahnya.
Ternyata, banyak dari perkara tersebut yang mungkin sering kita lakukan ya detikers tanpa disadari. Dengan memahami dan menghindari hal-hal yang makruh, semoga kita bisa memperbaiki salat kita dan meraih kekhusyukan agar sempurna dan penuh berkah. Wallahualam.
Post a Comment for "14 Hal yang Makruh Dikerjakan Ketika Salat, Apakah Kamu Melakukannya?"