Kemunculan Yajuj Majuj Tanda Kiamat Semakin Dekat

 

Yajuj dan Majuj diyakini sebagai salah satu tanda kiamat. Keberadaan terkait keduanya telah dikisahkan sejak zaman para nabi.

Ketika waktunya tiba, Yajuj dan Majuj akan membuat kerusakan di muka bumi. Kemunculannya menjadi tanda kiamat besar.

Ibnu Katsir dalam An Nihayah Fitan wa Ahwal Akhir az Zaman (Mukhtashar Nihayah Al Bidayah) yang diterjemahkan Anshori Umar Sitanggal, menyebut bahwa Yajuj Majuj merupakan manusia biasa seperti pada umumnya. Dahulu, mereka berkehidupan seperti manusia biasa, tetapi gemar membuat onar dan gaduh.

Dahulu, ada seorang raja bernama Zulkarnain. Saking onarnya Yajuj Majuj, Raja Zulkarnain mengurung mereka di balik dinding penghalang yang ia buat. Terkait hal ini disebutkan dalam surah Al Kahfi ayat 93-99.

Mereka akan keluar dari dinding tersebut jika Allah SWT sudah berkehendak. Setelah keluar, mereka mulai memerangi bangsa-bangsa sekitarnya sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan Abu Hurairah RA,

"Sesungguhnya Yajuj Majuj setiap hari berusaha keras melubangi dinding itu, sehingga apabila mereka melihat cahaya matahari, berkatalah pemimpin mereka, 'Pulanglah, besok kalian akan (teruskan) melubangi lagi.'

(Namun ketika) mereka kembali hendak (melubangi) nya, ternyata dinding itu sudah seperti keadaan semula saat mereka tinggalkan (kemarin). Tapi mereka teruskan juga pelubangan, dan (akhirnya) berhasil lah mereka keluar menyerbu orang-orang.

Lalu mereka meminum habis air (yang ada). Sementara sebagian orang ada yang bersembunyi dalam benteng-benteng mereka. Oleh karena itu Yajuj Majuj melemparkan anak-anak panah mereka ke langit. (Akhirnya) Allah SWT mengirim ulat-ulat ke tengkuk mereka. Dengan ulat-ulat itulah Allah SWT membinasakan mereka." (HR Ahmad)

Dari Mana Yajuj Majuj Berasal?

Masih dari sumber yang sama, Yajuj Majuj berasal dari keturunan Nabi Nuh AS. Mereka adalah anak cucu dari Yafits bin Nuh AS yang merupakan nenek moyang bangsa Turki.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, wujud mereka seperti manusia biasa. Yajuj Majuj bukanlah keturunan jin, melainkan manusia.

Ciri Fisik Yajuj Majuj

Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad SAW menggambarkan ciri fisik Yajuj Majuj.

"Kalian mengatakan tak memiliki musuh. Kalian tetap akan melawan musuh sehingga keluar Yajuj dan Majuj yang bermuka lebar, bermata sipit, bersosok (atau juga berkulit kuning), akan turun dari setiap perbukitan. Seakan wajah mereka kemudian rata bagai permukaan palu," (HR Imam Ahmad).

Selain itu, dikatakan pula bahwa Yajuj Majuj beranak pinak dengan pesat, sehingga jumlah mereka sangat banyak. Rasulullah SAW bersabda,

"Allah SWT berfirman kepada Adam AS (di hari kiamat), 'Keluarkan orang yang dikirimkan ke neraka.' Adam AS bertanya, 'Berapa orang yang dikirim ke neraka itu?' Allah SWT berfirman, 'Dari setiap seribu orang, dikeluarkan 999 orang."

Rasulullah SAW menuturkan, "Saat itu pula, tiba-tiba anak-anak menjadi beruban, wanita yang hamil gugur kandungannya dan manusia berada dalam keadaan mabuk, sebenarnya mereka tidak mabuk tetapi karena siksa Allah SWT yang amat dahsyat."

Sabda Rasul SAW tersebut memusingkan para sahabat sehingga mereka bertanya, "Wahai Rasulullah. Siapakah yang dimaksud dengan seorang di antara 1000 itu?" Beliau menjawab, "Bergembiralah kamu karena di antara 1000 itu, kalian satu sedangkan dari Ya'juj dan Ma'juj seribu." (HR Bukhari dan Muslim)

Kapan Kemunculan Yajuj Majuj?

Menurut Asyrath As-Sa'ah Al-Alamat Al-Kubra susunan Mahir Ahmad Ash-Shufiy yang diterjemahkan Badruddin dkk, Yajuj Majuj akan keluar saat Nabi Isa AS turun ke bumi, tepatnya setelah Dajjal binasa. Selanjutnya, Isa AS tinggal di bumi untuk beberapa waktu dan mulailah Yajuj Majuj keluar untuk membuat kekacauan.

Nabi Isa AS lantas diperintahkan oleh Allah SWT untuk menyelamatkan kaum muslimin yang bersamanya dengan cara naik ke gunung atau bukit untuk berjaga-jaga agar terhindar dari Yajuj Majuj. Sebab, kemunculan mereka diibaratkan terjangan ombak lautan saking banyaknya.

Tak ada seorang pun yang bisa mendekati Yajuj Majuj dan memerangi mereka. Allah SWT memerintahkan manusia untuk bersembunyi.

Nantinya, setelah beberapa waktu mereka akan dibinasakan dalam satu malam. Ini juga atas doa Nabi Isa AS yang dipanjatkan, sehingga Yajuj Majuj terkena wabah ulat hingga mereka musnah sepenuhnya.

Wallahu a'lam bishawab.

Baca artikel detikhikmah, "Kemunculan Yajuj Majuj Tanda Kiamat Semakin Dekat" selengkapnya Disini .

Share :