Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

About

Suka Menunda Waktu Shalat dan Lupa Jumlah Rakaat, Kata Ustaz Adi Hidayat Bisa Jadi Anda Sedang di Kuasai ...



Muslim yang Suka Menunda Shalat dan Lupa Jumlah Rakaat, Ustaz Adi Hidayat Bilang di Kuasai…


Bila seseorang menjalankan ibadah shalat wajib atau fardhu maka akan meningkatkan ketakwaannya kepada Allah SWT.


Meski begitu, tak jarang orang yang memiliki niat untuk menunda ibadah shalat. Hal ini disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat, terdapat peranan malaikat dan setan yang kerap mendampingi manusia. 

Ustaz Adi Hidayat pun berkata disaat hendak menunaikan ibadah shalat, setan akan menggoda atau memprovokasi untuk batal. 

“Jadi ada setan khusus yang menggoda orang shalat namanya khanzab,” ungkap Ustaz Adi Hidayat. “Dalam Al Quran, malaikat dan setang disebutkan 88 kali, Malaikat 88 dan 88 kali juga untuk setan. 

Setan memprovokasi nafsu dan malaikat men-support takwa,” jelasnya. Dengan demikian, harus disadari kalau dalam mendirikan ibadah akan tetap mendapat godaan dari setan. 

Hal ini juga berlaku pada saat suara adzan sudah berhenti. Disaat itu, setan akan provokasi manusia kembali untuk meninggalkan kebaikan. 


Sehingga tak heran, ketika dengar adzan ada rasa ingin shalat muncul artinya malaikat support takwa.     
Tapi setelah adzan selesai, maka muncul kalimat tunggu sebentar atau semacamnya.   
"Kalau kita melaksanakan kebaikan disupport oleh malaikat. Lalu masuk setan untuk memprovokasi meninggalkan kebaikan itu," sambung Ustaz Adi Hidayat     

"Haditsnya kalau adzan berkumandang setannya langsung kebirit-kebirit. Jadi malaikat akan mengingatkan anda untuk shalat, tapi kalau selesai (adzan) datang kembali," ungkapnya    
 "Waktu adzan setan pergi tapi waktu adzan selesai balik lagi. Makanya ada yang bilang tenang belum komat, nah itu godaannya," ucap Ustaz lagi menjelaskan     Sebagaimana dijelaskan dalam hadits dari Abu Hurairah RA dalam Kitab Adzan dan Shalat oleh Imam Bukhari dan Muslim, berikut bunyinya: 
  إذَا نُودِيَ بِالصَّلَاةِ أَدْبَرَ الشَّيْطَانُ وَلَهُ ضُرَاطٌ حَتَّى لَا يَسْمَعَ التَّأْذِينَ فَإِذَا قُضِيَ النِّدَاءُ أَقْبَلَ، حَتَّى إِذَا ثُوبَ لِلصَّلَاةِ أَدْبَرَ، حَتَّى إِذَا قُضِيَ التَّنْوِيبُ أَقْبَلَ حَتَّى يَخْطُرَ بَيْنَ الْمَرْءِ وَنَفْسِهِ يَقُولُ: اذْكُرْ كَذَا، وَاذْكُرْ كَذَا لَمَا لَمْ يَذْكُرْ مِنْ قَبْلُ حَتَّى يَظلُّ الرَّجُلُ مَايَدْرِى كَمْ صَلَّى مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.     

Artinya: "Apabila dikumandangkan azan untuk salat, maka larilah setan dengan mengeluarkan kentut agar ia tidak mendengar adan itu. Dan apabila azan telah selesai dikumandangkan, maka setan datang lagi. 

Apabila dikumandangkan iqamat, maka setan lari sampai iqamat itu selesai. Apabila iqamat telah selesai, maka setan datang lagi untuk membisiki hatinya. Ia berkata, Ingatlah ini, dan ingatlah itu. 

Padahal ia tidak ingat akan hal itu sebelumnya, hingga seseorang tidak tahu berapa rakaat yang telah dikerjakannya dalam salat." (Muttafaq 'alaih).     

Dengan demikian, atas ceramah Ustaz Adi Hidayat di atas, sebagai umat muslim baiknya selalu menyegerakan ibadah shalat saat waktunya tiba.

sumber : tvonenews.com

Post a Comment for "Suka Menunda Waktu Shalat dan Lupa Jumlah Rakaat, Kata Ustaz Adi Hidayat Bisa Jadi Anda Sedang di Kuasai ..."